Rabu, 14 Oktober 2009

Asaku


Saat raga jauh dari damba
Kuukir asa dalam-dalam
Asa nan jauh tuk tergapai dengan ragaku
Kusulam tipis-tipis jauh dilubuk hatiku
Yakinkan diri esok kan bersua
Wahai asaku yang terabaikan sejenak
Tunggulah daku saat KuasaNya mengantarkan ke hadapan mu
yang datang hanya jiwa yang dahulu
Sepenuh asaku menggapai harapanmu
Asa tuk belahan jiwaku
Asa tuk buah hatiku
Asa tuk bahagiaku
Asa yang segera 'kan menyelinap di tambatan yang paling dalam yang tak kan tergapaikan orang
Kupasrahkan jiwa pada Sang pemilik asa
Yang membuatku tenang damai di hadapanNya
Yang tunduk ku, di bawah naungan kuasaNya
Yang tak kuasa tentang menghalangi di asa yang sepenuhnya berada dalam naungan Sang Pemilik asa.

4 komentar:

  1. welcome to blogosphere ... hehe,
    bersahabat di dunia maya memang menyenangkan.

    Puisinya mantap
    terus semangat ngeblog ya. Nanti rajin pula kukunjungi, ok?!

    BalasHapus
  2. Halloeuw Mbak, salam kenal yah....
    it's a good poem...thumb up for you!

    BalasHapus
  3. saya selalu salut pada mereka yang menulis puisi. soalnya saya gak bisa sama sekali. heheheh. ngiri banget gitu

    BalasHapus
  4. wilujeng sumping bu.. di dunia blog hehehe

    BalasHapus